1İşte çevremizi bu denli büyük bir tanıklar bulutu sardığına göre, biz de her yükü ve bizi kolayca kuşatan günahı üzerimizden sıyırıp atalım ve önümüze konan yarışı sabırla koşalım.
1Nah, mengenai kita sendiri, di sekeliling kita ada banyak sekali saksi! Sebab itu, marilah kita membuang semua yang memberatkan kita dan dosa yang terus melekat pada kita. Dan marilah kita dengan tekun menempuh perlombaan yang ada di depan kita.
2Gözümüzü imanımızın öncüsü ve tamamlayıcısı İsaya dikelim. O kendisini bekleyen sevinç uğruna utancı hiçe sayıp çarmıhta ölüme katlandı ve Tanrının tahtının sağında oturdu.
2Hendaklah pandangan kita tertuju kepada Yesus, sebab Dialah yang membangkitkan iman kita dan memeliharanya dari permulaan sampai akhir. Yesus tahan menderita di kayu salib! Ia tidak peduli bahwa mati di kayu salib itu adalah suatu hal yang memalukan. Ia hanya ingat akan kegembiraan yang akan dirasakan-Nya kemudian. Sekarang Ia duduk di sebelah kanan takhta Allah dan memerintah bersama dengan Dia.
3Yorulup cesaretinizi yitirmemek için, günahkârların bunca karşı koymasına katlanmış Olanı düşünün.
3Coba pikirkan bagaimana sengsaranya Yesus menghadapi orang-orang berdosa yang melawan-Nya dengan begitu sengit! Sebab itu janganlah berkecil hati dan putus asa.
4Günaha karşı verdiğiniz mücadelede henüz kanınızı akıtacak kadar direnmiş değilsiniz.
4Sebab dalam perjuanganmu melawan dosa, kalian belum pernah berjuang sampai harus menumpahkan darah.
5Size oğullar diye seslenen şu öğüdü de unuttunuz: ‹‹Oğlum, Rabbin terbiye edişini hafife alma, Rab seni azarlayınca cesaretini yitirme.
5Dan janganlah melupakan nasihat Allah ini, yang diberikan kepadamu sebagai anak-anak-Nya: "Anak-Ku, perhatikanlah baik-baik ajaran Tuhan, dan janganlah berkecil hati kalau Ia memarahimu.
6Çünkü Rab sevdiğini terbiye eder, Oğulluğa kabul ettiği herkesi cezalandırır.››
6Sebab Tuhan menghajar setiap orang yang dikasihi-Nya, dan Ia mencambuk setiap orang yang diakui-Nya sebagai anak-Nya."
7Terbiye edilmek uğruna acılara katlanmalısınız. Tanrı size oğullarına davranır gibi davranıyor. Hangi oğul babası tarafından terbiye edilmez?
7Hendaklah kalian menerima cambukan dari Allah sebagai suatu hajaran dari seorang bapak. Sebab apakah pernah seorang anak tidak dihukum oleh bapaknya?
8Herkesin gördüğü terbiyeden yoksunsanız, oğullar değil, yasadışı evlatlarsınız.
8Kalau kalian tidak turut dihukum seperti semua anaknya yang lain ini berarti kalian bukan anak sah, melainkan anak yang tidak sah.
9Kaldı ki, bizi terbiye eden dünyasal babalarımız vardı ve onlara saygı duyardık. Öyleyse Ruhlar Babasına bağımlı olup yaşamamız çok daha önemli değil mi?
9Kita mempunyai bapak di dunia. Ia mengajar kita, dan kita menghormatinya. Nah, apalagi terhadap Bapa rohani kita yang di surga, tentu kita harus lebih lagi tunduk kepada-Nya supaya kita hidup.
10Babalarımız bizi kısa bir süre için, uygun gördükleri gibi terbiye ettiler. Ama Tanrı, kutsallığına ortak olalım diye bizi kendi yararımıza terbiye ediyor.
10Orang tua kita yang di dunia mengajar kita hanya dalam waktu yang terbatas, menurut apa yang mereka merasa baik. Tetapi Allah mengajar kita untuk kebaikan kita sendiri, supaya kita dapat menjadi suci bersama-sama dengan Dia.
11Terbiye edilmek başlangıçta hiç tatlı gelmez, acı gelir. Ne var ki, böyle eğitilenler için bu sonradan esenlik veren doğruluğu üretir.
11Memang pada waktu kita diajar, hukuman itu tidak menyenangkan hati kita, melainkan hanya menyedihkan saja. Tetapi kemudian dari itu, bagi kita yang sudah diajar, hukuman itu menyebabkan kita hidup menurut kemauan Allah, dan menghasilkan perasaan sejahtera pada kita.
12Bunun için sarkık ellerinizi kaldırın, bükük dizlerinizi doğrultun, ayaklarınız için düz yollar yapın. Öyle ki, kötürüm olan parça eklemden çıkmasın, tersine şifa bulsun.
12Sebab itu, kuatkanlah tanganmu yang lemah dan lututmu yang gemetar itu!
14Herkesle barış içinde yaşamaya, kutsal olmaya gayret edin. Kutsallığa sahip olmadan kimse Rabbi göremeyecek.
13Berjalanlah selalu pada jalan yang rata, supaya kakimu yang timpang itu tidak terkilir, tetapi malah menjadi sembuh.
15Dikkat edin, kimse Tanrının lütfundan yoksun kalmasın. İçinizde sizi rahatsız edecek ve birçoklarını zehirleyecek acı bir kök filizlenmesin.
14Berusahalah untuk hidup rukun dengan semua orang. Berusahalah juga untuk hidup suci, khusus untuk Tuhan. Sebab tidak seorang pun dapat melihat Tuhan kalau ia tidak hidup seperti itu.
16Kimse fuhuş yapmasın ya da ilk oğulluk hakkını bir yemeğe karşılık satan Esav gibi kutsal değerlere saygısızlık etmesin.
15Jagalah jangan sampai ada seorang pun yang keluar dari lingkungan kebaikan hati Allah, supaya jangan ada yang menjadi seperti tumbuhan beracun di tengah-tengah kalian sehingga menimbulkan kesukaran dan merusak banyak orang dengan racunnya.
17Biliyorsunuz, Esav daha sonra kutsanma hakkını miras almak istediyse de geri çevrildi. Kutsanmak için gözyaşı döküp yalvarmasına karşın, vermiş olduğu kararın sonucunu değiştiremedi.
16Jagalah supaya jangan ada yang hidup cabul atau tidak menghargai hal-hal rohani, seperti yang dilakukan oleh Esau. Ia menjual haknya sebagai anak sulung, hanya untuk satu mangkuk makanan.
18Sizler dokunulabilen, alev alev yanan dağa, karanlığa, koyu karanlık ve kasırgaya, gürleyen çağrı borusuna, tanrısal sözleri ileten sese yaklaşmış değilsiniz. O sesi işitenler, kendilerine bir sözcük daha söylenmesin diye yalvardılar.
17Kalian tahu bahwa kemudian Esau ingin mendapat berkat itu dari bapaknya, tetapi ia ditolak. Sebab sekalipun dengan tangis ia mencari jalan untuk memperbaiki kesalahannya, kesempatan untuk itu tidak ada lagi.
20‹‹Dağa bir hayvan bile dokunsa taşlanacak›› buyruğuna dayanamadılar.
18Saudara-saudara tidak datang menghadapi sesuatu seperti yang dihadapi oleh bangsa Israel dahulu. Mereka menghadapi sesuatu yang bisa diraba, yaitu Gunung Sinai dengan apinya yang bernyala-nyala; mereka menghadapi kegelapan, kekelaman dan angin ribut;
21Görünüm öyle korkunçtu ki, Musa, ‹‹Çok korkuyorum, titriyorum›› dedi.
19mereka menghadapi bunyi trompet, dan bunyi suara yang hebat. Ketika orang-orang Israel mendengar suara itu, mereka meminta dengan sangat supaya suara itu tidak berbicara lagi kepada mereka.
22Oysa sizler Siyon Dağına, yaşayan Tanrının kenti olan göksel Yeruşalime, bir bayram şenliği içindeki on binlerce meleğe, adları göklerde yazılmış ilk doğanların topluluğuna yaklaştınız. Herkesin yargıcı olan Tanrıya, yetkinliğe erdirilmiş doğru kişilerin ruhlarına, yeni antlaşmanın aracısı olan İsaya ve Habilin kanından daha üstün bir anlam taşıyan serpmelik kana yaklaştınız.
20Sebab mereka tidak tahan mendengar perintah yang disampaikan oleh suara itu. Karena suara itu berkata, "Semua yang menyentuh gunung ini, tidak peduli apakah itu binatang atau siapapun juga, harus dilempari dengan batu sampai mati."
25Bunları söyleyeni reddetmemeye dikkat edin. Çünkü yeryüzünde kendilerini uyaranı reddedenler kurtulamadılarsa, göklerden bizi uyarandan yüz çevirirsek, bizim de kurtulamayacağımız çok daha kesindir.
21Apa yang dilihat oleh orang-orang Israel itu begitu hebat sampai Musa berkata, "Saya takut dan gemetar!"
26O zaman Onun sesi yeri sarsmıştı. Ama şimdi, ‹‹Bir kez daha yalnız yeri değil, göğü de sarsacağım›› diye söz vermiştir.
22Sebaliknya, kalian telah datang ke Bukit Sion dan kota Allah yang hidup, yaitu Yerusalem yang di surga dengan beribu-ribu malaikatnya.
27‹‹Bir kez daha›› sözü, sarsılanların, yani yaratılmış olan şeylerin ortadan kaldırılacağını, böylelikle sarsılmayanların kalacağını anlatıyor.
23Kalian mengikuti suatu pertemuan yang meriah--pertemuan anak-anak sulung Allah, yang nama-namanya terdaftar di dalam surga. Kalian datang menghadap Allah, Hakim seluruh umat manusia. Kalian menghadapi roh-roh orang-orang baik, yang sudah dijadikan sempurna.
28Böylece sarsılmaz bir egemenliğe kavuştuğumuz için minnettar olalım. Öyle ki, Tanrıyı hoşnut edecek biçimde saygı ve korkuyla tapınalım.
24Kalian datang menghadap Yesus, Pengantara untuk perjanjian yang baru itu; kalian menghadapi darah percikan yang menjamin hal-hal yang jauh lebih baik daripada yang dijamin oleh darah Habel.
29Çünkü Tanrımız yakıp yok eden bir ateştir.
25Sebab itu, berhati-hatilah jangan sampai kalian tidak mau mendengarkan Dia yang berbicara itu. Mereka yang tidak mau mendengarkan Dia yang datang ke bumi dan menyampaikan berita dari Allah, tidak bisa melarikan diri. Apalagi kita ini yang mendengarkan Dia yang berbicara dari surga! Kalau kita tidak mau mendengarkan-Nya, mana mungkin kita bisa luput!
26Pada waktu itu suara-Nya menggemparkan bumi. Tetapi sekarang Ia berjanji, "Sekali lagi, Aku akan menggemparkan bukan saja bumi tetapi langit juga."
27Perkataan "sekali lagi" menunjukkan bahwa seluruh dunia yang sudah diciptakan akan digoncangkan dan disingkirkan, supaya yang tertinggal hanyalah yang tidak dapat bergoncang.
28Sebab itu, hendaklah kita mengucap terima kasih kepada Allah, karena kita menerima dari Dia suatu kerajaan yang tidak dapat bergoncang. Hendaklah kita berterima kasih dan beribadat kepada Allah dengan hormat dan takut, menurut cara yang diinginkan oleh-Nya sendiri.
29Sebab Allah kita seperti api yang menghanguskan.